WARGA KEPULAUN SENAYANG KESULITAN TRANSPORTASI MENUJU PEMERINTAHAN KECAMATAN

KL –  Kabupaten Lingga memiliki Pulau terbanyak di Provinsi Kepri, tak tanggung-tanggung, sebanyak 500-an , baik berpenghuni maupun tidak berpenghuni bertabur di Laut Kabupaten Lingga.

Banyaknya pulau, sudah barang tentu, dalam kepengurusan Administrasi ke Ibu kota kabupaten dan ke kecamatan, menjadi persoalan serius bagi masyarakat kepulauan . Seperti Kecamatan Senayang, yang terdiri pulau-pulau yang berjauhan dari kecamatan, tentunya akan menyulitkan masyarakat.

Untuk mencapai kantor Camat Senayang , mereka harus menumpang perahu nelayan untuk sampai ke daerah lain, baru perjalanan di lanjutkan ke Sanayang, dimana kantor Camat berada. Hal ini karena sulitnya mendapatkan Transportasi laut.

Jasman, warga Desa Rejai, menuturkan, untuk keperluan Administrasi ke Kantor Camat Senayang, warga Rejai harus menumpang perahu nelayan. Saat ini perahu nelayan menjadi kebutuhan transportasi laut bagi masyarakat Desa untuk menuju kecamatan, belum teratasi.

“Saat ini belum ada transportasi laut. Jika masyarakat mau ke Senayang, harus naik pompong nelayan dulu menuju pulau yang disinggahi feri regular, baru dilanjut perjalanannya ke Senayang,” ungkap Jasman,

Sulitnya warga untuk mencapai pusat pemerintahan kecamatan semakin terasa sulit jika air laut sedang surut di siang hari. Mengingat posisi air laut sedang surut, perahu nelayan sudah terkandas di lumpur. Mau tidak mau, masyarakat harus menunggu kapal jemputan dengan biaya sendiri.

“Meski jaraknya tidak jauh, tapi fasilitasnya minim, warga jadi sulit mencapai pusat kecamatan. Diharapkan, kondisi ini dapat teratasi oleh pemerintah. Jadi fasilitas penunjang untuk Transportasi sangat di butuhkan masyarakat pulau khususnya di wilayah Kecamatan Senanyang,” imbuhnya.

Keluhan juga disampaikan, Manto warga Kepulauan Senayang, setiap pergi ke Kecamatan Senayang, masyarakat harus carter pompong dengan biaya sendiri.

“Jadi persoalan transportasi bagi kami di kepuluan Senayang ini menjadi persoalan. Kedepan kita sangat berharap pada pemerintah daerah dapat mencari solusi untuk masyarakat, khususnya di Kepuluan Senayang,” pungkasnya. (Mrs/Sam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


4 − = dua

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.