KL – Kenaikan Harga cabai Rawit di Pasar Sayur Dabo Singkep Kabupaten Lingga memasuki hari ke 6 Bulan Suci Ramadhan, melonjak secara drastis hingga kenaikannya mencapai Rp 12.000 perkilo gramnya.
Menurut keterangan Yadi (36), salah seorang pedagang, mengatakan beberapa hari lalu harga cabai rawit masih berkisar Rp 26.000, sekarang naik menjadi Rp 38.000 per kilogram. Harga mulai merangkak naik sejak awal puasa dan hari ini mencapai titik puncaknya.
“Kenaikan ini terjadi beberapa hari lalu saat menjelang puasa, semua pasokan Cabai sekarang dari Batam sebab kalau cabai yang dari Jambi harganya lebih mahal,” ujar Yadi, Sabtu (11/5/2019)
Tidak hanya cabai rawit, harga bawang putih juga mengalami kenaikan dari Rp 25.000 naik Rp 28.000 per kilogram, bawang merah dari Rp 24.000 menjadi Rp 28.000 per kilogram.
Sedangkan untuk lauk pauk, kenaikan yang cukup drastis untuk ayam. Daging ayam juga mengalami kenaikan dari Rp 35.000 per kilogram, sekarang naik menjadi Rp 47.000 per kilogram.
Sedangkan untuk harga telur telur ayam yang semula Rp 1.500, naik jadi Rp 1.700 per butir.
Menurut Yadi rata-rata semua harga mengalami kenaikan walaupun jumlah tidak begitu tinggi. “Harga dari tengkulaknya yang mengalami kenaikan, sedangkan kami pedagang hanya mengimbangi, sebab kami juga tak mau rugi,” imbuh Yadi.
Salah seorang Ibu Rumah Tangga Rohimah (42), mengaku sudah tidak heran lagi dengan kenaikan harga barang-barang tersebut. Hal ini dikarenakan sudah menjadi semacam tradisi di Lingga apabila menjelang Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri harga-harga selalu mengalami kenaikan.
Rohiman mengaku tidak mengetahui penyebab pastinya, namun ibu dua orang anak ini berharap pemerintah Kabupaten Lingga turun ke pasar agar memantau secara langsung kenaikan harga-harga tersebut.
“Kita berharap agar pemerintah hadir. Siapa tahu dengan adanya sidak dari instansi terkait, kenaikan harga-harga barang tersebut bisa lebih ditekan lagi,” ujar Rohimah. (Red)
Hampir Semua Harga Kebutuhan Bahan Pokok Rumah Tangga,Di Pasar Dabo Singkep Mengalami Kenaikan.
