Kabarlingga,com.- Kencangnya angin berhembus membuat gelombang laut kian tinggi, hal itu sudah barang tentu menjadi momok para pelaut, terutama bagi nelayan maupun kapal reguler yang setiap hari berlayar membawa penumpang antar Daerah.
Untuk Kabupaten Lingga, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Dabo Singkep menghimbau, nelayan tradisional Kabupaten Lingga lebih waspada terhadap gelombang besar dan angin kencang terutama di sekitar perairan sebelah timur.
“Kencangnya angin dan tingginya gelombang sekarangini kami dari BMKG mengimbau Nelayan lebih waspada dan berhati-hati, terutama perairan bagian Lingga sebelah timur, gelombangnya cukup tinggi disertai angin kencang,” kata Sahat, Kepala BMKG Stasiun Dabo Singkep, menghimbau.
Berdasarkan hasil prediksi BMKG, ketinggian gelombang di perairan Lingga rata-rata berkisar antara 0,2 – 1,5 meter. Sementara kecepatan angin berkisar antara 9 – 36 KM/Jam.
Menurut Sahat, keadaan cuaca seperti itu disebabkan oleh faktor kelembaban udara yang cukup tinggi di perairan Kepri, sehingga mendukung terbentuknya awan-awan konvektif.
“Kita minta kepada nelayn untuk berhati-hatilah , terutama di perairan bagan timur di Kabupaten Lingga Sesuai hasil prediksi BMKG menunjukkan ketinggian gelombang disebabkan kelembaban udara cukup tinggi,” ujarnya.
Hal ini diakibatkan adanya belokan-belokan angin dari belahan bumi sebelah utara yang kepadatannya cukup tinggi ke belahan bumi sebelah selatan yang tekanan udaranya lebih rendah.
“Kondisi ini masih kondusif untuk transportasi laut. Tapi harus tetap waspada dan berhati-hati, dalam berlayar, walau bagaimanapun harus di waspadai,” pungkasnya. (Sam)
