Kasus BBM Bersubsidi Jenis Mitan Tangkapan Ditpolairud Polda Kepri Berbuntut Panjang, Begini Penjelasan Narasumber

 

KL – Diberitakan sebelumnya Tim Unit I Sisidik Subditgakkum Ditpolairud Polda Kepri berhasil mengamankan sebuah mobil pick-up yang membawa bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis minyak tanah di wilayah Kota Batam. Penangkapan dilakukan pada Jum’at (30/8/2024) di depan SMP Negeri 17 Batam, Jl. Patimura, Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau hingga kini masih terus didalami dengan melakukan pemanggilan kepada beberapa warga Desa Pelakak, Kecamatan Singkep Persisir, Kabupaten Lingga, (Kepri).

Dikutip, Berdasarkan berbagai informasi yang dihimpun redaksional cahayanewskepri.com pada Rabu malam (09/10/2024) menjelaskan “Hingga dini hari kasus BBM Bersubsidi Jenis Mitan yang diamankan Ditpolairud Polda Kepri masih terus bergulir dengan melakukan pemanggilan beberapa saksi untuk dimintai keterangan mulai dari pemilik kios, ketua BUMDES Desa Pelakak, salah seorang oknum ASN di Kecamatan Singkep Pesisir, pihak masyarakat yang disebutkan sebagai pihak penghubung hingga ke pejabat bagian perekonomian kabupaten lingga.

“Masih terus berlanjut bang penyidikan kasus BBM Bersubsidi Jenis Mitan yang ditangkap kemarin, dengan melakukan pemanggilan para saksi – saksi yang ada kaitan nya untuk dimintai keterangan oleh penyidik Ditpolairud Polda Kepri, dan dalam persoalan tersebut saat ini sudah ada yang dinyatakan sebagai tersangka nya satu orang”, Ujar sumber.

Menanggapi apa yang disampaikan sumber dan guna memastikan keberadaan informasi tersebut, saat dikonfirmasi melalui via telpon WhatsApp terkait adanya pemanggilan oleh pihak penyidik Ditpolairud Polda Kepri, Kepala bagian (Kabag) perekonomian kabupaten lingga hanya benada berdering belum ada tanggapan.(***)

Sumber : ZUL//CNK

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


− 1 = empat

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.