KL – Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Lingga dengan Agenda Penyampaian Penjelasan Laporan Keterangan Pertanggung jawaban Bupati Lingga Akhir Tahun 2017 oleh Bupati Lingga di ruang rapat DPRD, Selasa (3/4) malam.
Dalam kesempatan itu, Bupati Lingga H Alias Wello menyampaikan garis besar dengan poin-poin tertentu agar lebih mudah dimengerti. Visi pembangunan Kabupaten Lingga 2016-2021 meningkatkan sumberdaya manusia serta pengembangan usaha kecil dan menengah, meningkatkan kesejahteraan disektor kelautan, pertanian serta meningkatkan pelayan terhadap masyarakat.
“Prioritas kita peningkatan Meningkatkan Pendidikan,Kesehatan,Pelayanan Publik serta investasi, dengan besarnya Pendapatan Kabupaten Lingga Rp.744,66 M. Dan alhamdulillah Kabupaten Lingga telah banyak program-program yang sudah terealisasi,” ungkapnya.
Dikatakan, adanya pendapatan lain Kabupaten Lingga yaitu sebesar Rp106,6 M, di Tahun 2017, Kabupaten Lingga telah meningkatkan pelayan seperti pelayan publik serta pendidikan terus ditingkatkan demi kepentingan masyarakat.
Untuk bidang pertanian, sambung Alias Wello telah terbuka lebih dari 13.500 H dan telah tercetak tambak udang 400 H dan harus tetap memperhatikan jumlah produksi perikanan serta sektor pariwisata dengan pengembangan demi meningkatkan wisatawan lokal maupun mancanegara.
“Selama Tahun 2017 Kabupaten Lingga telah bekerja sama juga, dan sudah ada perjanjian dengan berbagai sektor demi membangun dan mengembangkan ilmu Lingga dimasa yang akan datang,” jelasnya.
Katanya lagi, adanya perjanjian kerjasama disektor pelayanan dengan bekerja sama beberapa Dokter Spesialis demi meningkatkan pelayanan Kesehatan serta perjanjian dengan pihak terkait lainnya untuk memajukan sektor unggulan Kabupaten Lingga dan juga Kerja sama Pembinaan batas wilayah serta Badan Penanggulangan Bencana Provinsi Kepri.
Pandangan umum Fraksi Partai Golkar Agusnorman, memberikan apresiasi kepada Bupati Lingga tentang Penyampaian Laporan Pertanggung jawaban Tahun Anggaran 2017.
Pendapatan aset daerah dalam penyampaian Laporan Pertanggung jawaban Fraksi partai Golkar menyambut baik dan lebih ditingkatkan lagi kedepannya.
“Belanja daerah, pendidikan dan kesehatan masih sangat kurang perhatian dan harus segera ditingkatkan dimasa yang akan datang serta urusan pelayanan publik lainnya,” pintanya.
Kalau bidang pertanian diatas berharap fokus pada satu komunitas tertentu yang bersifat produktif bagi para petani serta yang memilik nilai ekonomis yang cukup tinggi serta harus memiliki parameter yang jelas seperti kontribusi terhadap APDB.
“Perlunya tanggung jawab selaku pemangku kepentingan demi meningkatkan kualitas perbaikan pelayanan dimasa yang akan datang,” ujarnya.
Sementara Fraksi Partai Demokrat Khairil Anwar menyampaikan, harus lebih bekerja keras untuk meningkatkan dan mengembangkan Kabupaten Lingga kedepan, ada sedikit program yang masih belum trealisasi agar dapat direalisasikan.
“Kedepan dapat memberikan yang terbaik dibidang pendidikan dan pelayanan publik demi meningkatkan kesejahteraan rakyat,” tuturnya.
Fraksi Partai Hanura Sui Hiok juga menyampaikan apresiasi kepada Bupati Lingga yang telah menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Tahun Anggaran 2017.
Program Bupati Lingga Tahun 2017 agar dapat lebih ditingkatkan untuk dimasa yang akan datang serta masih dapatnya program yang belum trealisasi dan segera direalisasikan.
Fraksi Partai PKS Zakaria, juga memberikan apresiasi kepada Bupati Lingga dengan program-program Tahun 2017, akan tetapi masih adanya program yang belum trealisasi.
Diharapkan Bupati Lingga dapat terus meningkatkan program-program demi kesejahteraan masyarakat baik bidang pelayanan maupun pendidikan serta mewujudkan masyarakat yang berdaulat.
Sementara itu Fraksi Partai Nasdem Raja
Muksin mengaku, pembangunan maupun disektor unggulan telah banyak melakukan kerja sama kepada instansi untuk mengembangkan Kabupaten Lingga. Masih perlunya penerangan lampu jalan serta peningkatan untuk penyediaan pelayanan pajak kendaraan bermotor.
Paripurna sekitar dua jam lebih tersebut di hadiri Ketua DPRD Lingga dan anggota, Bupati dan Wakil Bupati Lingga, Sekda Lingga, Kepala OPD, instansi vertikal serta camat, kades, BPD dan tokoh agama adat serta LSM.(Mrs/Red)