KL- Lembaga Adat Melayu (LAM) Kabupaten lingga adakan rapat kerja tentang pentingnya para pemimpin di Bumi Bunda Tanah Melayu untuk menjunjung tinggi Etika dan Budaya Melayu.
Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) M.Ishak Kabupaten Lingga, menilai pentingnya para pemimpin di Bunda Tanah Melayu ini untuk menjunjung etika dan budaya melayu.Untuk itu LAM Lingga adakan Raker yang akan menghadirkan seorang Budayawan dari Kepri.
Semoga kegiatan Raker ini dapt menghasilkan Budayawan ataupun pemimpin yang memiliki dan menjunjung tinggi etika Budaya Daerah.
Raker ini akan di hadiri oleh Dr Abduk malik MPD,budayawan kepri yang akan memberikan pencerahan dan pengetahuan tentang etika kepemimpinan melayu. Raker ini dilakukan dalam rangka mengevaluasi program dan kegiatan yg telah dilaksankan dan memantapkan program yang telah disusun tahun 2018.
“kegiatan dibuka dibalai adat melayu Damnah, perkampungan warisan melayu Kabupaten Lingga,” kata Ishak,
Selanjutnya, dalam kegiatan ini LAM Lingga menjemput anggota Dewan kehormatan LAM, tokoh Masyarakat, LAM kecamatan, Ormas-ormas melayu, para camat dan kades/lurah yang diwilayahnya sudah berdiri LAM.
“Saya berharap dengan Raker ini, seluruh program dan kegiatan disusun menjawab harapan masyarakat dan Pemkab Lingga untuk mewujudkan masyarakat yang berbudaya yang merupalan visi LAM Lingga,” ucapnya.
Pria yang juga menjabat Kepala Dinas kebudayaan Kabuoaten Lingga ini, optimis denga Raker ini dapat memperkuat komitmen pengurus LAM untuk Sunguh-sungguh melaksankan tugas dan fungsi LAM dilingkungan masing-masing. “Keberadaan LAM harus memberikan manfaat yang nyata kepada masyarakat. Jangan sampai keberadaan LAM antara ada dan tiada “Tutupnya” (Red)