Umumnya tumbuhan keduduk sering dijumpai bewarna jingga. Bunga tumbuhan keduduk ini sangat jarang ditemukan bewarna merah, kuning dan putih maka dari itu banyak yang percaya bahwa tumbuhan langka ini memiliki khasiat tertentu untuk mengobati berbagai penyakit.
Dari cerita seorang orang yang pernah memiliki keduduk putih, mengatakan bahwa memang tidak mudah menemukan keduduk bunga putih. jika kita terpandang bunga putih diantara rimbunan keduduk yang berbunga jingga, maka janganlah kita kedipkan mata atau menoleh ke arah lain, hitungan detik kita tidak akan menemukan lagi keduduk berbunga putih itu melainkan hanya keduduk biasa yang berwarna jingga, walaupun sebelumnya kita lihat dengan jelas kalau itu adalah keduduk putih.
Keduduk dengan bunga putih dikatakan adalah tumbuhan peliharaan dan dijaga oleh orang bunyian atau mahluk halus, tak heran kalau ada cerita tentang adanya mimpi atau petunjuk yang datang kepada seseorang yang menemukan keduduk putih.
Setelah mengetahui hal ini maka harus teliti ketika menebas semak yang banyak tumbuhan keduduk di kebun-kebun. Jangan sia-siakan kesempatan yang ada ketika anda melihat keduduk bunga putih, langsung cabut dari akarnya lalu periksa dengan teliti di tanah sekitar akar tumbuhan itu atau di celah-celah akarnya apakah ada suatu benda ataupun batuan yang sering disebut sebagai geliga atau mustika keduduk putih.
Dari pencarian internet dijumpai foto-foto keduduk putih seperti yang bisa dilihat dalam artikel ini, bentuk keduduk putih yang ada dipoto sama persis seperti keduduk bunga putih yang pernah saya lihat secara langsung.
Keduduk merupakan tumbuhan liar yang mampu mencapai ketinggian sekitar 1.5 meter didaerah dataran rendah memiliki bulu-bulu halus pada batang, daun dan buah. Batangnya berwarna kemerahan. Lebar daun keduduk 2 – 5 cm dan panjang 5 – 7 cm. keduduk sangat mudah berkembang di alam bebas dengan bantuan burung-burung yang menyebarkan benih dari buahnya. Keduduk putih memiliki nama ilmiah Melastoma decemfidum roxb. / Melastoma Imbricatum dari famili Melastomaceae.
Bunga keduduk putih dikatakan dapat menjadi jimat dalam perniagaan, sebagai bahan utama pembuatan Minyak Pengasihan Keduduk Putih dan manjur mengobati batuk yang berkepanjangan. Dipercaya juga dapat mengobati anak-anak yang lambat pandai bicara.
Buah keduduk boleh dimakan dengan rasa yang manis pahit, yang pasti buah adalah makanan kegemaran burung. Seperti Acai Berry di hutan Amazon atau Maqui Berry di kawasan pergunungan Patagonia terkenal dengan kandungan anti-oxidant, Buah Keduduk juga kaya dengan kandungan anthycyonin yang menghasilkan anti-oxidant sangat tinggi.
Daun keduduk dapat mengobati penyakit diare dengan cara menumbuk daun keduduk yang tua bersama kunyit lalu diberi air, jika daun keduduk dihaluskan dan ditempelkan pada luka ringan maka akan dapat berguna untuk menghentikan darah yang mengalir pada luka ringan tersebut. Biasanya daun keduduk hanya dilumat dimulut lalu ditempelkan pada luka ringan. Daun keduduk juga menjadi campuran obat wasir dan cukup ampuh mengobati bisa dari gigitan ulat bulu atau digigit pacat/lintah. Pucuk dari daun keduduk bisa dijadikan ulam atau lalapan mentah maupun direbus.
Akar dan daun keduduk jika dihaluskan ditempelkan pada bekas parut luka atau cacar dapat hilang bila dilakukan sering dan rutin. Akar keduduk juga dapat menjadi obat kumur ketika sakit gigi, menjadi campuran ramuan mandi untuk ibu-ibu yang habis bersalin serta campuran ramuan obat keputihan pada wanita.
Untuk kegunaan dan Khasiat yang ada pada batu geliga atau mustika keduduk putih sedikit info yang saya dapat karna benda bertuah ini sangat langka dan sudah tentu memiliki daya magis yang tinggi seperti penglarisan dalam perniagaan dan juga pengasihan untuk mendapatkan cinta seseorang serta mengobati bisa dan racun.(@net)
