Dinkes Bagi 20 Ribu Kelambu Antisipasi Penyakit Malaria

Dabo, KL- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten lingga, bagikan 20 ribu kelambu kepada masyarakat, hal ini guna mengantisipasi penyakit malaria agar tidak terus bekembang, dengan pembagian kelambu ini diharapkan penyakit malaria yang menyerang masyarakat dapat berkurang,

“Pemakain kelambu lebih efektif guna menghindari masyarakat dari gigitan nyamuk pembawa penyakit malaria, pemakain obat anti nyamuk baik itu bakar maupun semprot, mempunyai efek samping dan mempengaruhi kesehatan warga terutama bagi anak-anak dan ibu yang sedang hamil,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Lingga, dr Ignatius Luti MPH, Jum’at (11/7) kepada Wartawan.

Dilanjutkan, Perioriras pembagian kelambu adalah daerah endemis, hal ini berdasarkan Annual Parasitic Insidence (API). API merupakan  angka kesakitan malaria (berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium) per 1000 penduduk dalam 1 tahun, dalam permil,  Untuk daerah yang API nya lebih dari lima orang Permil, satu Kepala Keluarga (KK) mendapatkan 2 net kelambu. Sedangkan untuk daerah yang API 1-5 per mil, satu KK mendapatkan satu net kelambu.

“Untuk Kabupaten Lingga berdasarkan laporan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), daerah API diatas 5 per mil adalah, Pancur, Senayang, Tajur Biru, dan Raya. API 1-5 per mil daerah Kelurahan Dabo Lama dan Penuba, untuk daerah yang API 1-5 per Mil, diperioritaskan kepada ibu yang sedang hamil,” lanjut Luti.

Luti juga mengatakan, Dinkes Lingga saat ini, melakukan pemeriksaan dan juga pengobatan, guna mengetahui  adanya penyakit malaria, dan ini gratis,

“Bagi masyarakat yang datang Puskesmas untuk pemeriksaan  akan diambil darahnya untuk diperiksa. Kalau hasilnya positif terkena penyakit malaria, akan langsung diobati, dan semua itu diberikan secara gratis oleh Pemkab Lingga melalui Dinas Kesehatan,” imbuhnya. (Puspan).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


4 − tiga =

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.