KL – Masyarakat Kabupaten Lingga sekarang ini merasa bangga, dua peserta putri utusan Provinsi Kepri asal Kabupaten Lingga pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXVII Tingkat Nasional di Medan menjuarai peringkat pertama Cabang Hifzil Quran 1 Juz dan Cabang Tartil Quran.
Sebelumnya, peserta dari Kabupaten Lingga yang mewakili Kepri untuk tingkat Nasional adalah Andika Pangestu Cabang Hifzil 5 Juz Putra, Saskia Nurcahyanti Cabang Tartil anak-anak putri, Sisca Wulandari Cabang Hifzil 1 Juz Putri, Dewi Safitri Cabang Hifzil 30 Juz Putri, Idhal Hartono dan Fitra Rakhmayani Cabang Musabaqah Makalah Quran.
Bupati Lingga H Alias Wello melalui Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Sekretariat Bupati Lingga Jaya Atmajaria membenarkan informasi tersebut, dan dia sangat bersyukur sekali atas prestasi yang di raih oleh kedua putri Kabupaten Lingga mewakili Kepri dalam ajang MTQ di Medan
“Kabar ini saya dapatkan pada hari Kamis (11/10) kemarin, yang disampaikan official Provinsi Kepri di Medan. Meski baru malam ini di umumkan, kita sudah mendapat berita baik itu juga dari pelatih mereka sekarang juga masih di Medan,” ungkapnya,
Dia menyebutkan, kedua nama itu, Sisca Wulandari Cabang Hifzil Quran 1 Juz meraih juara 1 tingkat nasional, dan Saskia Nurcahyanti Cabang Tartil Putri juga meraih juara tingkat 1 nasional. Kalau 4 peserta lainnya, dia mengaku belum mendapat informasi.
Memotivasi anak-anak Kabupaten Lingga yang telah mengharumkan nama Provinsi Kepri khususnya Kabupaten Lingga yang berjuluk Bunda Tanah Melayu, atas pretasi kedua anak ini Pemkab Lingga sudah menyediakan bonus buat mereka, karena mereka telah menjadi yang terbaik.
“Pemberian bonus ini akan diserahkan pada bulan November 2018 nanti bertepatan pada Hari Ulang Tahun Kabupaten Lingga dan . Memang sudah di anggarkan pada APBD Lingga Tahun 2018,” jelasnya.
Disinggung apakah kedua putri Kabupaten Lingga tersebut akan mengikuti MTQ tingkat Internasional mewakil Indonesia, Jaya mengaku belum mendapatkan kabar itu, dan dia tidak ingin berandai-andai dalam masalah ini
“Memang dulu Lingga ada satu peserta mewakili Indonesia pada STQ di Teheran dan mendapat juara IV atas nama Andika Pangestu. Kalau kedua putri terbaik kita itu belum tahu, apakah mewakili secara otomatis ataupun harus melalui proses lagi menuju Internasional,” paparnya
Menurutnya, bila di bandingkan pada MTQ XXVI tingkat nasional pada Tahun 2016 di NTB, Lingga ada peningkatan di banding MTQ sekarang ini, karena Lingga mengirim enam peserta, sedangkan sebelumnya di bawah enam peserta, dan kala itu dia belum menjabat Kabag Kesra.
“Ketua LPTQ Kabupaten Lingga sekaligus Wakil Bupati Lingga Muhammad Nizar sempat mengatakan, kalau pada MTQ tahun ini ada peningkatan dari tahun sebelumnya. Mudah-mudahan kedepan Lingga kembali termotivasi dari hasil yang di raih sekarang ini buat kedepan,” imbuhnya.
Katanya lagi, karena peserta Lingga mewakili Kepri mendapat juara I tingkat nasional, Bupati, Wakil Bupati dan Sekda Lingga berhalangan hadir pada penutupan MTQ ke XXVII di Medan, Sekda Lingga memerintahkan Staf Ahli Bupati Bidang Pertanian dan Perikanan Aang Abu Bakar untuk menghadiri malam penutupan pada Jumat (12/10) malam.
“Sekda sudah meminta staf ahli untuk menghadiri penutupan MTQ ke XXVII di Medan mewakili Pemkab Lingga. Pada hari ini beliau berangkat menuju Medan,” tukasnya.
Semntara Ketua I LPTQ Kabupaten Lingga sekaligus Kepala Kementrian Agama Kabupaten Lingga Edi Batara merasa bangga sekali atas prestasi yang di toreh oleh peserta asli Kabupaten Lingga di kancah nasional pada MTQ XXVII di Medan.
“Saya merasa haru dan bangga, ternyata anak asli Kabupaten Lingga mampu bersaing di tingkat nasional. Selaku orang tua kita merasa bangga, kedua putri itu anak dari Ustad Arifin, saya juga mengucapkan selamat pada orang tua mereka,” pungkasnya. (mrs/Red)
Dua Qoriah Lingga Wakili Kepri, Juara l MTQ Ke XXVII Tingkat Nasional di Medan
