KL – sedikitnya ada 2050 produk Industri Kecil Menengah (IKM) yang dihasilkan masyarakat di kabupaten lingga ditahun 2016, angka ini menunjukan adanya peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya, berdasarkan data tercatat. Hanya 1.259, diantara jumlah tersebut, 975 merupakan produk pengolahan makanan.
Hal itu diungkapkan, Yulismar ST, kasi industri logam mesin elektronika dan kerajinan rumah tangga Dinas Perindustrian, Perdagangan dan koperasi kabupaten lingga, pada Jum’at (20-5/2016) menurut dia semua produk, merupakan hasil dari masyarakat yang ada di 9 kecamatan Se- Kabupaten Lingga.
Program klinik kemasan Kabupaten lingga tahun 2016 adalah mendesaign kemasan, bagi produk yang ada, serta membimbing masyarakat yang menghasilkan produk, untuk dikemas sebaik mungkin agar. Menarik, hingga siapapun yang berkunjung berminat. Untuk membelinya, begitu juga dalam cita rasanya, harus dijaga.Kualitasnya katanya.
” Saat ini klinik kemasan lingga, sedang mengemas 28 produk makanan, untuk persiapan Pameran MTQ tingkat provkepri, katanya, saat ditemui media ini”.
Produk yang dihasil dari Masyarakat yang dikemas seperti, Rota, kerupuk kretek, Maskot, kue Ikan bilis, Pastel , Kue bangkit, dan Sarang Semut (herbal),Mengkasam Produk Pangan merupakan Produk yang paling menonjol,, ucapnya.
Sementara itu, Rahmayadi.S.HUT. Kasi Agro, Industri kimia dan Hasil Hutan, disperindagkop lingga, menyampaikan, Bahwa “Klinik Kemasan ” dibangun untuk membantu dan melayani industri skala kecil dan menengah yang belum mampu melakukan kegiatan pengemasan yang baik di tempat usahanya sendiri khususnya dalam hal konsultasi desaign.
Kemudian fungsinya meningkat dengan pemberian sampel kemasan yang baik dan fasilitasi dalam penggunaan mesin-mesin kemasan sehingga industri kecil menengah dalam menghasilkan produk akan menjadi lebih baik dan Bermutu serta dapat bersaing dengan produk serupa di pasaran.
“Kami juga membina di Bidang pengemasan, khususnya untuk produk pangan” berdirinya Klinik Kemasan guna menjawab kebutuhan para pengusaha IKM sekitar dan dapat menjangkau pengusaha IKM yang berada di pelosok daerah,” katanya.
Disampaikannya juga klinik kemasan lingga sendiri telah memiliki mesin pengemas dan pengoperasiannya menggunakan tangan (manual), mesin pengemas plastik (sealer) mesin pengemas plastik ini untuk industri makanan, penyegel dan pengontrol mikro komputer tipe terbaru dengan alat pemberi kode kedaluwarsa.
Selain itu, di Klinik Kemasan juga sudah memiliki berbagai mesin sebagai penunjang produk masyarakat lingga.”Semua peralatan itu dapat digunakan ,” katanya. (Joe/Sam)
