Makna Perahu Layar Didepan Stand Bazar Kecamatan Singkep Selatan

KL – Seleksi Tilawatil Quran (STQ)ke VIII yang digelar di kabupaten Lingga , cukup meriah dengan mendatangkan Gita artis KDI .ini pertama kalinya dihadiri 13 kecamatan dan berlangsung cukup meriah mulai dari penyambutan kafilah, pawai ta’ruf, peresmian stand hingga malam pembukaan STQ.
“Tujuan dari pelaksaan STQ ini untuk mempererat tali silaturahim, dan untuk mengokohkan ukhuwah Islamiah. Kegiatan ini juga mampu meningkatkan semangat hidup beragama, dan mampu meningkatkan keimanan kepada Allah SWT jika kita semua mau mendalami isi kandungan Al-Qur’an,” ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Lingga, M.Juramadi Esram.
STQ tingkat Kabupaten yang dimulai hari Minggu pagi ,dan dibuka pada Minggu malam , dihadiri Gubernur Kepulauan Riau Nurdin Basirun sekaligus mengisi pembukaan kegiatan STQ VIII tingkat Kabupaten Lingga yang berlangsung didepan halaman utama kantor Bupati Kabupaten Lingga.
Sementara itu Wakil Bupati Lingga Muhammad Nizar dalam sambutannya mengharapkan, bahwa kegiatan ini tidak hanya dimaknai sebagai kegiatan seremonial saja, namun juga dapat di jadikan sebagai momentum untuk mempererat tali silaturahim dari setiap kecamatan, dan juga sebagai sarana syiar agama Islam.
“STQ ini bukanlah ajang untuk mencari siapa menang, siapa kalah, tapi kegiatan ini bertujuan untuk mendalami makna Al-Qur’an agar bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya
Selain diisi dengan berbagai hiburan dan tari kolosal, Humas Kominfo Kabupaten Lingga juga menampilkan video penyebaran agama Islam.
Dari Sejumlah stand-stand bazar dari 13 kecamatan dan OPD-OPD , hanya Kecamatan Singkep Selatan yang terlihat sangat mencolok dikarenakan didepan arena stand Bazarnya ,menampilkan perahu Layar Tradisioanal yang dimaknai ” Layar 3 didepan menandakan 3 ditopang oleh 3 Desa sebagai ujung tombak yang membawa arah pembangunan di Kecamatan Singkep Selatan , namun semua itu tidak terlepas dari ajaran AlQur’an dan Adat Istiadat setempat sebagai masyarakat Melayu yang berkerja menjadi Nelayan ‘ ujar Camat Singkep Selatan Sabirin S.IP.
Selain itu diarena STQ Ke VIII Kabupaten Lingga ini Kecamatan Singkep selatan juga menjual Kluiner berbentuk makanan ringan yang bahan -bahan untuk membuatnya berasal dari kecamatan Singkep selatan sendiri. Seperti sagu Ubi dan minyak Kelapa.Asli.(Sam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


7 × lima =

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.