MESIN PLN RUSAK TOTAL, SEPULUH HARI MASYARAKAT PANCUR DAN SEKITARNYA GELAP GULITA

PLTD Pancur

KL- Warga Pancur Kecamatan Lingga Utara dan  sekitarnya  mulai resah, karena sudah sepuluh hari mesin PLN yang berada di-Pancur  mati total dan belum dapat di pastikan kapan akan kembali normal. Untuk sementara, Pancur  dan sekitarnya menikmati kegelapan.

Seperti dikatakan Yusri warga Pancur, sejak mesin PLN mati total Jum’at (29/4) lalu, sampai sekarang belum ada tanda-tanda kapan akan kembali normal. Sementara masyarakat sebagai pelanggan mulai resah, menunggu kapan akan normal.

“Sampai hari ini sudah sepuluh hari Masyarakat Pancur dan sekitarnya menikmati kegelapan. Sekarang masayarakat sebagai pelanggan sudah mulai resah, karena sudah sepuluh hari belum juga normal,” ungkap Yusri.

Kepala PLN Pancur Kecamatan Lingga Utara Jufri saat dikomfirmasi melalui Telpon selulernya membenarkan adanya kerusakan pada tiga Unit Mesin, yang sekarang ini masih dalam perbaikan. “Sekarang PLN Pancur mati total, kapan kembali normal kita tidak dapat memastikan, yang jelas sekarang dalam perbaikan pada Tiga Unit Mesin tersebut” terang Jufri, Minggu (8/5).

Dia mengaku, sudah satu minggu lebih, mesin mengalami kerusakan. Dari Tiga Unit Mesin itu, yang Masing-masing Unit Mesin  berbeban 360 KW, 200 KW dan  100 KW.

“Kita tidak tahu mesin 360 KW dan 200 KW akan kembali normal. Saat ini masih dalam perbaikan di Tanjungpinang. Untuk yang 100 KW, kita yang memperbaikinya. Mudah-mudahan, dalam beberapa hari kedepan, mesin 100 KW dapat di manfaatkan untuk penerangan, meskipun bergiliran,” kata Jufri.

Dia mengaku, mesin 100 KW tersebut memang sudah lama rusak dan tidak dioperasikan, karena mesin 360 KW dan 200 KW sudah cukup menerangi pelanggan PLN di Kecamatan Lingga Utara. Tidak tahu kapan dua unit mesin itu normal, selaku pimpinan PLN Pancur dia memanfaatkan mesin 100 KW untuk di perbaiki.

“Jika dalam tiga hari kedepan ini mesin 100 KW yang kita perbaiki sudah normal, akan kita manfaatkan untuk penerangan. Sampai sekarang kita belum tahu kapan selesai diperbaiki Mesin yang Dua Unitnya lagi ” jelasnya.

Sekarang ini, kata Jufri, PLN Pancur memiliki 1150 pelanggan, dengan memiliki beban 400 KW. Dengan Dua Unit Mesin yang masih  di perbaiki di Tanjungpinang tersebut, untuk penerangan di wilayah Pancur dan sekitarnya  sudah cukup.

“Kalau bicara kapan normal, saya tidak bisa menjawab. Kita harap masyarakat khususnya pelanggan dapat bersabar dan memakluminya kita bekerja maksimal untuk yang terbaik. Sebelumnya kita juga sudah rapat di kecamatan, terkait adanya kerusakan pada mesin PLN dan melakukan pemadaman sampai mesin kembali normal,” imbuhnya. (mrs/Sam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


− 3 = satu

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.