Pemkab Lingga Serius Atasi Permasalahan Komunikasi Di Tempat Terisolir 

IMG-20180126-WA0031KL – Saat ini beberapa wilayah di Kabupaten Lingga masih belum dapat memanfaatkan jaringan telekomunikasi,
sehingga masyarakat merasa kesulitan ketika berhubungan melalui seluler, bahkan ketertinggalan informasi
Pemkab Lingga melalui Bagian Humas dan Kominfo mulai menjajaki pihak provider seperti Telkomsel guna koordinasi penambahan atau peningkatan layanan telekomunikasi untuk beberapa daerah di Kabupaten Lingga. Yang terisolir
“Tahun 2017 lalu, daerah yang baru mendapatkan tambahan pembangunan tower telekomunikasi berada di Desa Batu Berdaun, Bukit Cening, Desa Penuba, Desa Kerandin, Tanjung Bungsu dan Desa Rantau Panjang,” ungkap Plt Kabag Humas dan Kominfo Lingga, Sabirin
Dikatakan, Tahun 2018 ini, peningkatan layanan dari 3G menjadi 4G yang dilakukan pihak provider Telkomsel dilakukan di daerah Pelabuhan Tanjung Buton, Pelabuhan Jagoh serta Kecamatan Senayang.
“Sebelumnya sudah ada empat daerah di seputaran Kota Dabo dan tiga di seputaran Kota Daik yang sudah mendapatkan layanan 4G ini,” paparnya.
Dengan adanya penambahan dan peningkatan kualitas layanan tersebut, , tentunya bisa membantu dan mempermudah masyarakat Lingga dalam mengakses jaringan telekomunikasi dan data.
Lanjutnya “Kalau untuk daerah yang belum terjangkau jaringan telekomunikasi, kami minta dengan Telkomsel agar dapat diakomodir pada Tahun 2018 ini. Seiring kemajuan zaman, semua orang membutuhkan jaringan telekomunikasi khususnya di Kabupaten Lingga,” jelasnya.
Adapun sejumlah daerah yang masih minim jaringan telekomunikasi di Kabupaten Lingga yakni Desa Tanjung Kelit, Desa Mentuda, Desa Batu Belubang serta sebagian desa di Utara Pulau Lingga seperti Desa Kudung, Belungkur, dan juga Desa Teluk.
Sedangkan untuk Pulau Pekajang yang berbatasan langsung dengan Provinsi Bangka Belitung, nantinya akan diakomodir melalui program Universal Service Obligation (USO) dari Kementerian Kominfo yang rencananya akan terealisasi pada tahun 2018 ini.
“Insyaallah Tahun 2018 dapat di akomodir pemerintah dalam memperluas jaringan komunikasi dalam memenuhi kebutuhan masayarakat untuk berkomunikasi,” tutupnya”(mrs/Sam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


× 8 = empat puluh

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.