KL – Sekda Kabupaten Lingga Juramadi Esram tutup Lomba Keterampilan Agama (Loketa) Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kampung Melukap Laut dalam rangka menggaungnkan Tahun Baru Hujriah, Kelurahan Daik Kecamatan Lingga di lapangan SD 013 Lingga, di Melukap, Senin (17/9).
Agustiar Ketua PHBI Melukap Laut mengatakan, kegiatan yang di buat selama tiga hari siang dan malam berturut-turut, puncak acara Minggu (16/9) tablik akbar dan malam acara di tutup sekaligus penyerahan hadiah pemenang, yaitu piala, uang saku, plus piagam bagi para juara.
“Selain untuk silaturahmi, momen acara ini juga menjadi ajang pembinaan syiar Islam bagi anak-anak PAUD, SD dan SMP, Kampung Melukap Laut, sejauh mana anak-anak kita berkompetisi dengan peserta dari luar Melukap, begitu juga peserta dari SD lain yang ikut dalam lomba dapat mengukur kemapuan dan bakat yang selama ini mereka pelajari,” ungkapnya
Dia juga berpesan, bagi pemenang jangan cepat berpuas hati, teruslah meningkatkan pembelajaran yang di perlombakan untuk memantapkan lagi seni baca Al Quran, yang kedepannya akan menjadi genersasi penerus memuliakan syiar agama umumnya di Kabupaten Lingga.
“Jadi teruslah belajar dan belajar, apa lagi anak-anak kita inilah menjadi generasi penerus, di Bumi Bunda Tanah Melayu yang indentik dengan islam. Mari kita bangkit, dengan mempedomani Al Quran dan Hadis, semoga kita selamay di dunia dan akherat,” harapnya.
Sementara itu Sekda Lingga Juramadi Esram merasa bangga dengan keluarga besar Kampung Melukap Laut Kelurahan Daik Kecamatan Lingga yang telah menyelenggarakan kegiatan Muharam Tahun 1440 Hijriah, dengan antusias dan partisipasi masyarakat sangat luar biasa sekali.
“Menjadikan masyarakat Melayu Lingga Terbilang yang Indentik dengan islam. Ciri-ciri orang Melayu itu ada tiga, berbahasa Melayu, adat Melayu dan agama islam,” kata Juramadi Esram.
Dia merasa bersyukur sekali, islam di Lingga berkembang dengan baik, yang dulunya orang anak-anak mondok atau masuk pesantren di luar Pulau Jawa, sekarang pesantren sudah mulai tumbuh dan bekembang di Bumi Bunda Tanah Melayu.
“Dulu anak-anak jauh kita kirim masuk pesantren, tapi sekarang pesantren sudah masuk ke tempat kita, dengan di bimbing para ustad-ustad berpengalaman membimbing anak-anak kite,” jelasnya.
Pengamatannya, peserta yang ikut pada Gema Muharam Kampung Melukap sangat luar biasa sekali. Kalau terus di bina dan di asah, dia yakin kedepan dapat membawa nama Kabupaten Lingga lebih baik lagi di tingkat provinsi.
“Kata pepatah, mendidik anak bagaikan mengukir di atas batu, kalau orang besar atau dewasa bagaikan mengukir di atas air,” tuturnya.
Dia juga merasa haru, kegiatan yang di buat PHBI Melukap Laut merupakan swadaya masyarakat, hal itu sangat luar biasa sekali yang telah bersusah payah goro bersama dengan kekompakan hingga terlaksana kegiatan ini.
“Perlu kita syukuri, islam di tempat kita ini terus meningkat, masyarakatnya terus meningkatkan iman dan taqwa. Kedepan kita harap, bagaimana masjid atau surau kita di ramaikan. Anak-anak kita sudah mulai pintar memgaji, adzan, beri mereka ruang untuk pemancing,” tuturnya.
Pria yang akarab di sapa Ucu Esram ini juga berpesan, berhati-hati dalam mencerna berita di televisi dan media soisal, karena sesama-sama islam saling menyalahkan dengan tuduhan-tuduhan bidah. Berhati-hati, menjaga islam adalah tanggung jawab bersama jangan saling menyalahkan.
“Yang salah itu, kita yang tidak sholat, jangan saling menyalahkan, selagi itu sesuai tuntunan sahabat rasullalah terlebih lagi fimran,” katanya berpesan
Lagi-lagi dia menyebutkan, partipasi masyarakat Melukap dalam mensyiarkan islam, dia mengaku perlu di tiru apa yang telah di buat PHBI dan masyarakat Melukap, bahkan menjadi guru untuk kampung lain.
“Apa yang Kampung Melukap lakukan ini perlu kita contoh, sebesar apapun pekerjaan akan ringan apa bila di kerjakan bersama-sama. Ini contoh yang baik sekali, saya di sini atas nama bupati, wakil bupati, camat, lurah kegiatan lomba Loketa Kampung Melukap Laut saya tutup. Melaui kegiatan ini dapat meningkatkan iman dan tawqa kita,” tutupnya.
Lomba Loketa PHBI Melukap Laut yang di ikuti 13 SD, di wilayah Kecamatan Lingga dengan mengikuti 7 cabang lomba, SD 013 Lingga Kampung Melukap keluar sebagai juara umum, dengan mengungguli 12 SD. (mrs/Red)
