SEPANJANG DESA SUNGAI RAYA AIR DALAM KEADAAN KERUH AKIBAT AKTIFITAS TAMBANG

KL. Akibat Kemarau yang berkepanjangan yang melanda hampir lima bulan  Seluruh Kabupaten lingga,Masyarakat Singkep Barat keluhkan Air sungai keruh akibat pencemaran Aktivitas Tambang Rakyat tidak hanya menghanguskan lahan Perkebunan penduduk, semak belukar  hutan dan rumah penduduk, kemarau mengakibatkan kekeringan sampai sekarang hampir seluruh pelosok   kota dan Desa yang ada  di Kabupaten Lingga. Akibatnya masyarakat Kabupaten ini mengalami Krisis Air Bersih, yang biasanya Sumur-sumur  untuk  Digunakan kebutuhan se hari-hari  Masyarakat sudah pada kering , seperti sekarang ini yang melanda Masyarakat Sungai Raya Singkep Barat, persediaan  Air Bersih yang biasanya disalurkan kerumah-rumah melalui Proyek PNPM yang bersumber dari bukit Pak Aleng. Debit airnya sudah semangkin mengering, bahkan Masyarakat Sungai Raya Ini dijatahkan hanya 4 jam dalam satu hari Air disalurkan, dengan terpaksa Masyarakat setempat  mengambil Air Disepanjang Sungai Raya untuk keperluan Rumah tangga seperti mencuci dan Mandi, sayangnya Air yang diambil Oleh Masyarakat  sepanjang Sungai ini Sudah dalam keadaan Keruh tidak jernih lagi seperti biasanya ,diduga akibat adanya Aktivitas Tambang Timah Rakyat yang beroperasi di Hulu sungai. Indra salah satu  Warga Sungai raya, yang  Kesal dengan keadaan Air disepanjang sungai tersebut, kami merasa  geram dan sakit  hati melihat Keadaan  Air Keruh Sepanjang Sungai ini, semestinya Air Sungai ini dapat membantu Masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, apalagi dimusim Kemarau seperti ini selanjutnya Indra berharap kepada Pejabat setempat Baik itu RT,RW,Kepala Desa, Lurah dan Camat agar dapat mengatasinya. Jangan dibiarkan berlarut-larut tanpa ada tindakan melihat  keadaan air sepanjang sungai sudah seperti ini. Selain untuk kebutuhan rumah tangga, Air di Sepanjang sungai ini juga digunakan oleh para petani untuk menyiram sayur dikebun Kebun Masyarakat. Sementara itu Camat Singkep Barat Siswandi yang dihubungi oleh media melalui telpon seluler (HP) mengatakan Saya akan memberitahukan kepada Kepala Desa setempat untuk menghentikan jika ada Aktivitas Tambang Timah Rakyat yang beroperasi di Hulu Sepanjang sungai raya ini, ini penting untuk Masyarakat. (Joe/GET)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


7 − dua =

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.