Stand Kabupaten Lingga Curi Perhatian Pengunjung STQ

08-05-01

Kl –  Sempena Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) Ke VII tingkat Provinsi Kepri yang digelar dihalaman Engku Putri pemerintah kota Batam, Kabupaten Lingga menampilkan bangunan stand bazar berbentuk tengkolok. Stand yang lazim menyerupai tanjak Melayu.

Stand kebanggaan masyarakat Kabupaten Lingga tersebut berhasil menyedot pengunjung diawal pembukaan stand dalam pegelaran syiar islam oleh ketua TP PKK Provinsi Hj Nurliza Basirun.

Tidak hanya bentuknya saja yang unik dan menarik dengan bentuk ornamen tanjak yang terbuat dari susunan kayu, stand ini juga menampilkan beragam handycraf atau kerajinan khas Lingga hasil olahan tangan ibu-ibu PKK Kabupaten Lingga.

Selain itu pula, dalam pameran ini juga menyuguhkan kerajinan sulam yang mempunya nilai sejarah tidak terlupakan, secara turun temurun masih terwarisi. Salah satunya tudung manto khas Kerajaan Melayu Lingga-Riau yang lumrahnya dipakai kaum perempuan di zaman kesultanan yang disulam di rumah tenun Tekad Halimah yang berada Kampung Mentok, Daik Lingga.

Kabupaten Lingga juga menghadirkan kuliner khas berbahan dasar sagu dari Lingga, seperti lakse, bolu rendam, lambok, ketupat sambal lengkong, sambal putih, serta kue tirai. Berbagai menu makanan khas tersebut berhasil menarik pengunjung mencicipi.

Ketua TP PKK Lingga Hj Heryulita Wello, mengatakan, dari apa yang ditampilkan di stand bazar Lingga merupakan khas Lingga sebagai Bunda Tanah Melayu yang kaya dengan sejarah dan alamnya. Tidak lari dari tujuan, semua ini dilakukan dan ditampilkan adalah untuk lebih jauh memperkenalkan dikalangan masyarakat Kepri.

“Kuliner khas dari Lingga merupakan ciri khas makanan melayu yang unik dan menarik, dengan harapan pada STQ ini, semua jenis produk makanan khas kita semakin dikenal masyarakat luas dan sekaligus juga untuk dipromosikan, terutama yang paling menarik itu tudung Manto,” tuturnya.

Sebelumnya pada rangkaian acara pawai taaruf STQ VII Provinsi Kepri kalau ini Kabupaten Lingga menampilkan replika tugu agrominapolitan. Hal ini membuktikan, salah satu usaha pengembangan daerah yang tengah digalakkan Lingga dibidang pertanian.

Dalam ajang STQ Ke VII ini, Kabupaten Lingga telah mempersiapkan belasan peserta yang siap bersaing dalam ajang ini. Tidak ada target dalam kompetisi, namun diharapkan setiap peserta dapat memberikan yang terbaik atas nama Kabupaten Lingga. (mrs.Sam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


7 − empat =

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.