KL – Rusaknya Gearbox KMP Paray melayani rute pelabuhan roro Jagoh-Penarik, Dinas Perhubungan Kabupaten Lingga himbau kemasyarakat, bahw Pelayaran KMP Paray dihentikan sementara pelayanannya.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lingga Yusrizal mengatakan, terhentinya jalur penyebrangan Roll Off Roll Jagoh-Penarik adanya kerusakan pada elemen mesin, yang berakibat pemberhentian sementara oleh pihak ASDP karena dilakukan perbaikan terlebih dahulu.
“Mulai Sabtu (11/3), KMP Paray sudah dihentikan pengoperasiannya sampai perbaikan normal kembali. Pembengkakan dilakukan pada Sabtu kemarin, kita harap dalam satu minggu dapat beroperasi kembali,” ungkapnya
Dia menghimbau pada seluruh masyarakat Lingga atas ketidak nyaman ini, karena selama ini masyarakat sangat terbantu jika KMP Paray menjalani rutenya setiap hari dari Pelabuhan Jagoh-Penarik.
“Kerusakan pada gearbok mesin, sekarang di bongkar di Jagoh, mudah-mudahan dalam satu minggu ini selesai dikerjakandan dapat beroperasi seperti sedia kala,” harapnya.
Meski dalam satu minggu kedepan ini KMP Paray tidak dapat beroperasi, dia akan coba berkoordinasi dengan pihak ASDP apakah bisa di ganti dengan yang lain untuk mengisi kekosongan rute Jagoh-Penarik, yang sekarang ini sangat diminati masyarakat, karena mereka merasa terbantu.
“Sekarang rute Jagoh-Penarik sangat diminati masyarakat, disamping harganya sangat ekonomis, penumpang boleh membawa kendaraan dengan patokan harga yang telah ditentukan,” ujarnya.
Dia mengaku sedikit pusing jika KM Paray mengalami kerusakan berkepanjangan, karena Kabupaten Lingga akan melaksanakan perhelatan besar yakni STQ tingkat Kabupaten Lingga di Daik Lingga, otomatis untuk mobilisasi masyarakat dari pulau yang begitu ramai akan mengalami kesulitan.
“Harus bekerja ekstra, saya akan berkoordinasi dengan pihak ASDP, supaya masalah ini ada solusinya. Kita koordinasokan agar ada kapal pengganti sementara menjelang KM Paray selesai dilakukan perbaikan,” jelasnya.
Menurutnya, penghentian sementara rute penyeberangan antar pulau Singkep dan pulau Lingga akan memberi dampak cukup besar ke masyarakat. Sekarang rute tersebut sudah menjadi kebutuhan vital masyarakat dua pulau besar Kabupaten Lingga.
Dia menambahkan, pihaknya akan segera menginformasikan kepada masyarakat jika dalam beberapa hari kedepan ada kapal lain yang menggantikan peran KMP Paray tersebut.
“Sekali lagi kami mohon maaf atas hambatan pelayanan ini. Tapi jika ada solusi dari pihak ASDP, akan segera kami informasikan kemasyarakat,” pungkasnya. (mrs/Red)