KL.- Konsistensi dan Ikhtiar pemerintah kabupaten Lingga untuk melestarikn tudung manto, tudung khas unik kabupaten lingga terus belanjut , dimulai dengan pelatihan yang dilakukan pada Tahun 2004 s/d Tahun 2005, selain mengadakan pelatihan juga Pemkab Lingga membangun rumah Tekad Tudung Manto Halimah yang berlokasi di kampung Manto, setelah ditetapkannya Tudung Manto sebagai warisan Budaya Tak Benda indonesia thn 2015. Selain itu usaha terbaru yang baru saja dilakukan Pemkab lingga melalui Dinas Kebudayaan, untuk.menglestarikan tudung manto dengan menerbitkan buku tudung manto, tradisi kelingkan daik lingga pd th 2018. kehadiran buku ini sangat penting sekali ” ungkap, M.Ishak kadis kebudayaan kabupaten lingga karena isi dari buku tersebut tidak saja menceritakan tentang sejarah Tudung Manto ,akan tetapi dalam buku tersebut juga ada Norma- norma yang terkandung dan perkembagannya serta sejarah jatuh bangun kerajinan tudung manto di Daik , dan juga berbagai harapan serta masukan agar Tudung Manto tetap lestari sepanjang zaman di bumi bunda tanah melayu ini.
Selanjutnya M.Ishak juga mengharapkan dengan hadirnya buku ini agar kita dapat menjadi referensi dan bahan atau Materi bagi Dinas Pendidikan untuk penyusunan kurikulum muatan lokal untuk diajarkan di sekolah sekolah di kabupaten lingga nantinya. Selain itu isi dari buku ini dapat juga sebagai bahan sosialisasi kepada masyarakat.
Kadis kebudayaan ini juga mengucapkan terimah kasih kepada tim Penulis serta dukungan dan kerjasama dari Balai Pelestarian Nilai Budaya kepulauan Riau. Sehingga Buku Khas Unik Tudung Manto Dapat diterbitkan ” tutupnya, (Sam)