Anggota DPRD Lingga Datangi Lokasi PT Pasir Yang Diduga Penyebab Air Waduk PDAM Unit Kecamatan Selayar Berwarna Kuning.

KL-Setelah mendapat laporan dari Masyarakat kecamatan Selayar Masalah Air bersih yang di kosumsi untuk Masyarakat berwarna Kuning dan berkuman.(18/06/2019 ) Anggota DPRD Kabupaten dari Komisi I Drs H. Zakaria meninjau langsung kelapangan secara dekat ke PT Tambang Pasir tersebut.
Kedatangan Anggota DPRD Kabupaten Lingga kelokasi ini didampingi oleh kepala PDAM unit kecamatan selayar, Kabid Lingkungan Hidup Lingga ” Joko, dan kasie kesos dan pelayanan umum Kecamatan Selayar
Air PDAM unit Kecamatan Selayar selain berwarna kuning dan juga Gatal-gatal jika dipergunakam untuk mandi ,ini sangat tidak layak untuk dipergunakan ” ungkap ,Tasifudin salah seorang warga penuba, sehingga sudah sebagian besar Masyarakat sudah tidak mengkosumsi Air PDAM lagi.
Sementara itu kepala PDAM Unit Kecamatan Selayar ,Fajar Hairum, atau yang akrap disapa OM mengatakan kepada awak media air yang berwarna kuning ini,baru terjadi kurang lebih dua bulan yang lalu , sebelumnya air PDAM yang mengalir kerumah – rumah Masyarakat Jernih dan Bersih.
Tetapi sekarang ini air yang Mengalir kerumah-rumah Masyarakat sudah berwarna Kuning dan berkuman, hal ini di duga akibat keberadaan Perusahan Tambang Pasir yang kolong pencucian pasirnya tidak jauh dari Waduk PDAM unit Kecamatan Selayar, tentu hal ini sangat berdampak dengan Air di Waduk.
Sementara itu Kabid PPLH dari Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Lingga “Joko, saat ditemui awak media mengatakan jarak lurus kolong pencucian Pasir dengan Dam PDAM Unit Kecamatan Selayar terlalu dekat kurang lebih 120 meter.
Dia juga menambahkan permasalahan Air PDAM yang berwarna Kuning ini , pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak terkait di provinsi sekaligus mengirim Sempel air untuk diteliti di Laborotarium (Lef) dan kita tunggu saja apa hasilnya dan juga apa penyebabnya air PDAM unit Kecamatan Selayar ini menjadi warna kuning dan menimbulkan gatal-gatal. Jika nanti hasil lef-nya gimana, kita akan sama-sama diskusikan untuk mencari Solusinya
Walaupun dalam guyuran hujan, kasie kesos dan pelayanan umum Kecamatan Selayar” Mahadan, yang tidak pernah lelah untuk kepentingan masyarakat, meminta kepada pihak provinsi Kepulauan Riau agar terkait dapat turun langsung kelokasi PDAM unit Kecamatan Selayar melihat secara langsung kondisi air PDAM ini, mengingat Debit air sudah semangkin berkurang dan kotor sehingga menimbulkan gatal-gatal bila digunakan untuk mandi, Apalagi yang masyarakat yang Alergi.
Menanggapi hal ini Drs. H. Zakaria Anggota DPRD Kabupaten Lingga dari Pertai PKS mengatakan ,untuk sementara ini kita minta kepada pihak perusahan tambang pasir yang berada di kecamatan selayar, agar hutan yang ada disekeliling Waduk PDAM unit kecamatan selayar. Jangan ada penebangan ,dan harus dijaga kelestariannya ini untuk menjaga dari daerah resapan, walaupun itu sudah di bebaskan oleh pihak perusahan Tambang, kemudian Dia juga meminta kepada PDAM Lingga, harus menyiapkan kebutuhan PDAM Unit Kecamatan Selayar agar air tetap bersih dan putih serta ada pengawas an ” ungkapnya, ( Yar )

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


× 6 = tiga puluh

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.