KADISHUB LINGGA TIDAK TAHU MASALAH REHABI PELABUHAN JAGOH

KL – Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lingga Yusrizal mengaku tidak tahu soal tidak didampinginya Proyek Dinas Perhubungan Dermaga Pelabuhan Jagoh di Singkep Barat oleh Tim TP4D. Sementara itu sampai Minggu ini pekerjaan proyek tersebut belum juga dilanjutkan.

Kepada Media ketika dihubungi, Yusrizal menjelaskan kalau Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dalam proyek itu bukan dirinya. “Kalau soal itu (tidak didampingi TP4D-red) ) saya tidak tahu mengapa yah, soalnya bukan saya KPA-nya. Silahkan tanya ke KPA-nya saja,” kata Yusrizal menyarankan, Senin (16/10).

Sementara kelanjutan pengerjaan proyek rehab total dermaga Jagoh di Singkep Barat ini ia memastikan minggu depan sudah mulai bekerja lagi.

“Hari ini tongkang yang membawa pancang semen itu sudah bergerak dari Batam, perkiraan saya beberapa hari lagi sudah mulai bekerjalah. Tadi kontraktornya, Cen San ada telpon saya menginformasikan soal pekerjaan itu,” ungkapnya lagi.

Dalam rilis Haluan Kepri sebelumnya belum berlanjutnya dan terhentinya pekerjaan proyek dermaga Pelabuhan Jagoh tahun ini menimbulkan pertanyaan dan menjadi polemik.

Sementara informasi terkait proyek rehab total yang menelan anggaran milyaran rupiah ini diduga kuat dari awal bermasalah. Hal ini terlihat engganya Tim TP4D mendampingi proyek Dinas Perhubungan yang terletak Desa Jagoh, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga.

Kebenaran tentang tidak didampinginya Tim TP4D dalam proyek tersebut dibenarkan  Epan Epturedi yang menjabat Ketua tim TP4D Epan Epturedi, Senin (7/10) lalu.

“Iya dulu awal-awalnya pihak Dinas perhubungan Kabupaten Lìngga memang sempat minta pendampingan ke kita, tapi permohonannya kita tolak dengan alasan yang cukup prinsip sekali. Tapi alasan itu tidak bisa saya ungkapkan ke media,” kata Epan.

Meskipun menolak membeberkan alasan ditolaknya permintaan Dishub Lingga terkait pendamping pada proyek yang satu ini, Epan berpesan kalau proyek itu nantinya harus menjadi perhatian serius dari PPK dan PPTK, karena ini sudah memasuki bulan Oktober dengan masa pekerjaan yang tidak lama lagi.

Sebelumnya, Dinas Perhubungan Kabupaten Lingga sudah melayangkan dua kali teguran tertulis kepada kontraktor pemenang proyek rehab total Pelabuhan Jagoh. Namun hingga saat ini aktifitas pekerjaan di lokasi proyek belum juga dimulai.

Kepala Bidang Perhubungan Laut Dishub Lingga Selamat saat dihubungi Haluan Kepri, Jumat (6/10) lalu membenarkan belum adanya aktifitas pekerjaan pada proyek rehab Pelabuhan Jagoh itu. Namun pihaknya mengaku terus melakukan kordinasi kepada kontraktor pemenang tender agar segera melaksanakan kewajibannya selanjutnya dia mengatakan kalau seandainya dalam.waktu yang telah ditentukan dalam kontrak pekerjaan Rehab  belum juga selesai. Pihaknya akan membayar  dengan penilaian pekerjaan yang telah dikerjakan itu telah kita buat berita perjanjian dengan pihak pemenang tender.tapi kita berharap mudah-mudah sebelum masa kontrak berakhir pihak kontraktor dapat menyelesaikan pekerjaannya sesuai dengan Bistek ujarnya(jfr/Red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


5 × lima =

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.