Lewat BPPW, KemenPUPR Revitalisasi 8 Unit Sekolah Di Kabupaten Lingga

KL- Pemerintah Kabupaten Lingga menerima bantuan pembangunan/revitalisasi 8 sekolah dasar dari Kementerian PUPR, lewat Balai Prasarana Pemukiman Wilayah (BPPW) Kepulauan Riau. Adapun jumlah sekolah tersebut tersebar, dibeberapa kecamatan, Kamis (01/09/2022).

Melalui Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga, pemerintah Kabupaten Lingga sebelumnya telah mengusulkan 15 sekolah untuk dilakukan pembangunan/revitalisasi, dengan syarat-syarat yang telah ditentukan oleh BPPW Kepulauan Riau.

Dari jumlah diatas, 13 sekolah masuk dalam perencanaan BPPW Kepulauan Riau, dan hanya 8 sekolah yang terealisasi dan sedang pada tahap pembangunan pada 2022 ini, dengan pagu anggaran lebih kurang Rp 30 miliar.
Sementara 5 sekolah, masih menunggu alokasi anggaran dan diupayakan jadi prioritas usulan tahun berikutnya.
“Ada 8 sekolah yakni 4 di Kecamatan Singkep, 2 di Kecamatan Singkep Barat, 1 di Kecamatan Lingga Utara, dan 1 lagi di Kecamatan Temiang Pesisir,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Lingga, Armia, M.IP.
Untuk di Kecamatan Singkep diantaranya SDN 003 Singkep, SDN 008 Singkep, SDN 007 Singkep, dan SDN 012 Singkep. Kemudian di Singkep Barat meliputi SDN 006 Singkep Barat dan SDN 012 Singkep Barat, serta sekolah dasar di Dusun Sasah, Desa Lundang Kecamatan Lingga Utara dan sekolah dasar di Tajur Biru, Temiang Pesisir.
Mantan Kepala Kesbangpol Kabupaten Lingga ini berharap pembangunan yang sudah berjalan ini dapat terealisasi sesuai rencana dan target waktu yang ditentukan hingga akhir Desember nanti.
“Alhamdulillah, mudah-mudahan tahun depan ada penambahan pembangunan lagi. Karena ada sisa 5 dari usulan yang telah disampaikan, insyallah,” papar Armia.
Dia, bersama Bupati Lingga juga telah meninjau langsung proses pembangunan, diantaranya di SDN 008 Singkep dan SDN 003 Singkep, pada Kamis kemarin. Dan progres pembangunannya, dinilai cukup baik.
“Tadi kami turut melakukan peninjauan, bersama Bupati dan ada kepala Satker. Mudah-mudahan pekerjaan sesuai rencana dan tepat,” harap dia.
Lebih jauh, dengan adanya peningkatkan infrastruktur pendidikan ini, harapnya dapat meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Lingga. Kualitas pendidikan tidak hanya terfokus pada mutu tenaga pendidik, namun saling melengkapi dengan sarana dan prasarana pendidikan yang memadai.
“Semoga dapat dimanfaatkan sebaik mungkin, dipelihara dengan baik nantinya, guna memuluskan proses belajar dan mengajar,” harap dia.
Kerjasama yang telah terjalin cukup baik dengan kementerian terkait, tentunya akan terus dimaksimalkan. Pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga akan terus melakukan upaya disektor pendidikan, tidak hanya pada APBD, bahkan meliputi upaya jemput bola melalui stakeholder maupun kementerian terkait.
“Mudah-mudahan sinergisme yang telah terbangun secara baik ini, dapat terus berlanjut,” papar dia.
Sebelumnya, Tahun 2019 Pemerintah Kabupaten Lingga juga pernah mendapat bantuan disektor Pendidikan oleh BPPW. Salah-satunya, bangunan sekolah bertingkat di Dusun Sertih, Desa Kelumu. (prokopim/Redaksi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


4 × tiga =

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.