KL-Hujan angin yang disertai petir Rabu (05/10) siang kemarin, mengakibatkan sediktnya lima rumah milik warga di daerah Kampung Damnah Setajam, Kelurahan Dabo, Kecamatan Singkep, tersambar petir. Satu KWH milik warga hangus, lima TV terbakar dan tiga rumah lainnya mengalami kerusakan ringan. Warga yang panik, sempat berhamburan saat petir menerjang kawasan tersebut. Tak ayal, akibat sambaran petir listrik yang mengaliri rumah warga langsung mengalami pemadaman.
Yanto (43) salah seorang warga yang rumahnya tersambar petir mengungkapkan, saat kejadian hujan disertai angin cukup deras mengguyur kampungnya. Tiba-tiba kilat menyambar-nyambar, pada saat itu dirinya sedang mematikan semua lampu dan mencabut semua kontak listrik rumahnya, saat itulah petir menyambar rumahnya. KWH yang ada di depan rumah langsung terbakar. “Saya kaget dan langsung keluar rumah. Saat saya lihat KWH listrik saya sudah terbakar. Beruntung saat itu tidak ada satupun perabotan elektronik yang menyala sehingga tidak ada yang kebakar,” ungkap Yanto.
Sementara Topan, warga lainnya mengaku, petir mengakibatkan televisi yang berada di rumahnya terbakar hingga mengeluarkan asap. Semua keluarga, sempat kaget dan berlarian ke luar rumah menyelamatkan diri karena takut terkena setrum. “Kita semua kaget dan langsung berlarian keluar rumah menyelamatkan diri,:” ungkapnya pada media kabarlingga.
Salah satu petugas PLN yang datang ke lokasi kejadian sekitar pukul 15.00 WIB, langsung menyisir beberapa rumah yang terkena petir. Untuk menghindari terjadinya korsleting, pihak PLN memadamkan sementara aliran listrik yang ada di sekita kampung.
Sementara ini info yang di dapat media kabarlingga ada sekitar 5 unit Televisi milik warga kampung Damnah Setajam yang hangus terbakar akibat sambaran petir tersebut. (imm)
