Polemik The Gost Island / Pulau Berhala

KL – Lingga, Ratusan orang dari rombongan Gubernur kepri dan Pemerintah Kabupaten Lingga tadi padi 25/02 sekitar pukul 09.00 Wib, mengunjungi Pulau Berhala yang dulunya di sebut The Gost Island (Pulau Hantu). Kunjungan ini sebagai rasa syukur atas gugatan yang diajukan pemrov Kepri Ke Mahkamah Agung yang memutuskan Pulau Berhala Masuk Wilayah Kabupaten Lingga.

Gubernur kepri M. Sani pada kunjungannya ke Berhala dalam rangka syukuran dan memberikan bantuan kepada Guru dan masyarakat yang ada di Berhala. Selain itu M. Sani mengatakan akan tetap memberikan bantuan Infrastruktur untuk pembangunan Pulau Berhala. Walapun dulunya tidak dianggarkan di APBD Kepri.

Demikian juga Bupati Lingga, H. Daria menyatakan pihak Pemkab dalam waktu dekat juga akan memberikan bantuan 50 Pompong untuk masyarakat Berhala.

Sementara itu pemerintah Provinsi Jambi dikutip dari salah satu media mengatakan, walaupun Pulau berhala masih menjadi Polemik Pemerintah Provinsi Jambi melalui Dinas Pariwisata Jambi telah mengagagendakan pada Tanggal 17 – 23 November mendatang melaksanakan kegiatan Perkemahan Putri Se – Asia tenggara. Yang rencanaya akan di ikuti sekitar 5.500 Peserta se – Asia tenggara. Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Tanjung Jabung Timur Imron TB ketika dihubungi di Muarasabak, ibu kota Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Sabtu (25/2), mengatakan meski status kepemilikan Pulau Berhala masih menjadi polemik, pihaknya tetap akan melakukan percepatan pembangunan pulau seluas 10 kilometer persegi itu.

“Salah satu prioritas Tanjung Jabung Timur membangun Pulau Berhala adalah dari sisi wisata. Untuk itu kami telah mengundang seluruh Pramuka putri dari Asia Tenggara yang rencananya digelar pada 17-23 November mendatang,” ujarnya.

Sementara Masyarakat itu beberapa masyarakat Singkep, menanggapi  kunjungan gubernur dan rombongan ke Pulau berhala dengan berbagai versi. Ada yang menilai kunjungan ini terlalu terburu -terburu dan ada juga yang menilai kegiatan itu hanya bersifat menghamburkan Anggaran. Joni Kosmos, misalnya salah satu ketua LSM ini mengatakan, “ Kunjungan Gubernur dan Bupati ke Berhala hanya menghabiskan anggaran, dengan jumlah rombongan yang begitu besar itu dapat menghabiskan anggaran yang tidak sedikit, tuturnya. Selain itu kegiatan tersebut dapat memicu perselisihan antara Jambi dan Singkep mengingat selama ini hubungan Jambi dan Singkep sangat strategis terutama di bidang Ekonomi. ( KL – Red )

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


5 + tiga =

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.