LAM kepri Kabupaten Lingga Laksanakan Workshop T3.

KL – Setelah LAM Kepri Kabupaten lingga selesai menyusun Tata cara Tepuk Tepung Tawar(T3) pada tahun 2017 dalam bentuk Buku dan sukses membantu Pemerintah Kabupaten lingga dalam mengusulkan Tepuk Tepung Tawar (T3) sebagai Warisan Budaya takbenda (WTTB) Indonesia tahun 2018, kita melanjutkan kegiatan Sosialisasi atau Workshop T3 kepada para sekolah dan Guru guru yang tergabung dalam PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia ) jelas .M.Ishak Kadis Kebudayaan Kabupaten Lingga.
M.Ishak menjelaskan Kita sudah koordinasi dengan ketua PGRI Kabupaten Lingga, untuk workshop yang pertama pada tanggal 3 agustus 2019 akan diikuti oleh 100 kepala Sekolah dan guru utusan dari PGRI Kecamatan lingga, Kecamatan Lingga Utara dan Kecamatan Lingga timur, yang akan kita laksanakan di Balai Adat Melayu di Daek Lingga.
Selanjutnya Mantan Camat Daek Lingga Ini menambahkan Workshop yang kedua sasarannya adalah 100 orang yang diikuti kepala Sekolah dan Guru guru yang berasal kecamatan Singkep, Kecamatan Singkep Barat , Kecamatan Singkep Pesisir,Kecamatan Singkep selatan dan Kecamatan Pulau Posek,sedangkan Kecamatan Selayar, kecamatan senayang dan beberapa kecamatan pemekaran , akan segera kita bahas dalam rapat LAM Kepri Kabupaten Lingga nanti.
Kegiatan Workshop ini, Sebagai nara sumber, selain Ketua LAM Kepri Kabupaten Lingga, juga Datok H. Nadar, Lazuardi dan Ramlan Hitam.
Tepuk Tepung Tawar (T3) yang lazim dipergunakan masyarakat di Daik lingga ini sudah ditetapkan sebagai WBTB Indonesia 2019 dengan nomor sertifikat 65638/mpk/kb/ 2018.’ Karena itu perlu disosialisasikan ke semua Lapisan Masyarakat,termasuk kepada Kepala Sekolah dan Guru-guru kita, apalagi Guru guru kita ini . banyak tinggal di kampung dan sudah dianggap Masyarakat sebagai Tokoh sekaligus orang tua anak kita disekolah.(Sam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


sembilan − = 6

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.