KL – Kabupaten Lingga keluar sebagai juara umum pada cabang pencak silat Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Kepri VII yang berlangsung di lapangan Bintang Futsal Dabosingkep, Kamis (26/07/2018). Meraih 8 emas dari 21 emas yang diperebutkan menempatkan Lingga sebagai peraih medali terbanyak.
Ketua Persatuan Silat Indonesia (PSI) Muddazir Zahid menerangkan semula dia hanya menargetkan 3 emas tambahan dari 10 kompetisi yang tersisa di nomor laga. Namun dari semua atlet yang lolos kesemifinal, mereka berakhir baik laga final.
“Alhamdulillah. Kita lolos sebagai juara umum. Kita mendapatkan 5 emas dihari terakhir,” ucap dia saat dihubungi via seluler,
Sebelumnya, pesilat Kabupaten Lingga telah mengantongi 3 emas pada nomor seni gerak tunggal, ganda, regu (TGR). Sisa pertandingan di nomor laga, akhirnya menambah jumlah emas Kabupaten Lingga sebanyak 8 medali.
“Kemarin kita juara di TGR. Ini kita juara di laga. Jadi memang menyebar medalinya. Alhamdulillah kita paling banyak, menyusul Batam ada 5, Tanjungpinang dan Kabupaten lain,” papar dia.
Menurut dia, semua atlet yang lolos akan dibina untuk mendapatkan hasil terbaik di POPROV nanti. PSI memasang target 6 emas, menjadi pacu pada POPROV mendatang
“Iya, mereka nanti mewakili. Kita targetkan 6 emas untuk pencak silat. Insyallah,” harap dia.
Total 8 emas menambah jumlah emas secara keseluruhan disetiap cabang olahraga dan menempatkan Kabupaten Lingga diposisi runner-up perolehan emas pergelaran POPDA tahun ini dibawah kota Batam. (MK/Red)
MUDDAZIR ZAHID BANGGA .PENCAK SILAT DAPAT MENJADI JUARA UMUM PADA POPDA KE 7 PROV.KEPRI
