Ruang Kantor P2KA dipasangn police line oleh polisi
Dabo, KL – Ruangan aset Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset (DP2KA) Kabupaten Lingga, terbakar saat ini pihak yang berwajib masih melakukan penyelidikan, Senin (31/3).
Ruangan yang terbakar tersebut merupakan, ruang penyimpanan berbagai arsip, yakni, berkas pajak, perjalan dinas, retribusi, tiket atau pas pelabuhan serta lain-lainnya, kebakaran ruang arsip DP2KA tersebut, di ketahui oleh salah seorang pegawai Dinas Pekerjaan Umum (PU) Lingga yang langsung mengontak pegawai DP2KA.
Muktar, Pegawai PU Lingga, pada Senin pagi (31/3), bersama rekannya berniat mengambil motor miliknya di kantor tempat ia bekerja, namun sebelum keduanya tiba di kantor yang berada tidak jauh dari Kantor DP2KA, melihat ada kepulan asap yang keluar dari ruangan depan kantor, karena takut mengambil resiko, mereka menghubungi pegawai DP2KA yang berada di Daik Lingga,
“Melihat kepulan asap yang keluar dari salah satu ruangan Kantor DP2KA, kami langsung saja menelpon pegawai yang bekerja di situ, untuk memberi tahu terlebih dahulu,” terang Muktar.
Kebakaran di perkirakan terjadi pada Pukul 07.55 WIB, setelah dihubungi pegawai DP2KA datang lansung menghubungi pemadam kebakaran (Damkar) Lingga, guna memadamkan si jago merah,
“Teman saya langsung menjemput pegawai DP2KA, agar melihat sumber api yang menghanguskan ruang arsip tersebut,” jelasnya.
Yopi, salah seorang pegawai DP2KA saat di konfirmasi, mengaku, ianya datang ke DP2KA di jemput oleh saudara Al, yang memberi tahu kalau dikantornya ada kepulan asap yang keluar dari salah satu ruangan,
“Saat di jemput saya sedang berada di rumah, mendengar kabar tersebut saya lansung bergegas menuju kantor, sebelum memanggil Damkar, terlebih dulu saya mendobrak pintu utama, untuk melihat dari mana sumber api, setelah pintu terbuka baru saya ketahui, api membakar, membakar ruang arsip penting, yakni, raungan retribusi daerah,” sebut Yopi.
Kapolsek Daik Lingga IPTU Hedriyal, menuturkan, pihaknya telah memeriksa tempat kejadian perkara (TKP) serta memasang police line dan melapor ke Polres Lingga.
“Saat ini kita belum dapat mengkakulasikan berapa kerugian yang di alami DP2KA, atas kejadian ini,” ungkap Hendriyal.
Mula kejadian, kepulan asap keluar dari samping kaca kantor, yang kala itu di lihat oleh suadara Muktar dan rekannya Al. Untuk dugaan sementara, pihaknya masih dalam lidik. Melihat dari kobaran api berawal dari kertas, hingga menjalar ke AC.
“Informasi dari kabag umum di DP2KA, selesai kerja, AC dan listrik sudah dimatikan. Sekarang 6 orang pegawai DP2KA kita mintai keterangan, atas kejadian ini, saat ini pihak nya masih mengumpulkan barang bukti untuk kita amankan,
“Untuk saat yang kitaq amankan berupa 4.unit lactop, dan 1.unit komputer. Untuk tindakan awal pihaknya mendatangi TKP untuk mengumpulkan saksi guna diminta keterangan, sementara ini kita baru mengambil keterangan dari saksi dulu,” imbuhnya.
(Puspan)
