KL – Dabo, Penyaluran Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) tahun 2013 yang digelontorkan Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) untuk Kabupaten Lingga, sebanyak 501 unit rumah, di Kelurahan Dabo, Kecamatan Singkep, 99 unit rumah yang merima BSPS tersebut selesai sesuai target.
Abdul Rani, warga bukit kabung, salah satu penerima BSPS mengatakan, untuk menyiapkan rumah ianya, menjual beberapa barang, karena bantuan sebesar Rp7.5 juta tidak cukup untuk rumah, “Memang bantuan BSPS yang diterimanya untuk rehab bukan bangunan baru, awalnya pun hanya ingin mengganti atapnya saja, tanggung pak rumah udah terlanjur dibongkar jadi kami bangun baru aja, walau untuk itu kami harus menjual beberapa barang kami untuk menyiapkan rumah kami ini,” ujar Latipah istri abdul rani, kepada kabarlingga, (7/3).
Berbeda dengan Abdul rani yang menyiapkan rumah mereka harus menjual barang, Siti, seorang janda warga bandara, mengatakan, untuk menyiapkan rumahnya ia mendapat bantuan dari anak serta adik nya, untuk menyiapkan rumah ini dana yang dikeluarkan sebesar Rp19 juta. “Jadi kami menambah sekitar Rp12 juta, kalau hanya mengharapkan dana bantuan dari BSPS tersebut jelas tidak cukup,” ucapnya.
Sementara itu Lurah Dabo Agustiar menuturkan, dalam pengusulan untuk bantuan BSPS Kelurahan dabo mengusulkan sebanyak 334 unit rumah, namun yang keluar hanya 99 warga saja yang menerima bantuan dari Kementrian perumahan rakyat itu.
“Memang untuk keluarahan dabo sebagian besarnya warga yang menerima BSPS membangun baru rumah mereka, “Alhamdulillah untuk kelurahan dabo BSPS boleh dikatakan tidak ada masalah, namun ada beberapa diantaranya yang masih dalam pengerjaan, keterlambatan ini dikarenakan terkendala bahan yang agak terlambat,” tuturnya.
Pantauan dilapangan banyak rumah BSPS yang telah selesai dibangun, namun beberapa diantaranya dalam pengerjaan tahap akhir dan finishing saja. (Puspan).